Wanita itu...

Ditulis pada tanggal 20 otober 2013, terinspirasi setelah nyruput kopi. Teori ini kritik oleh yang telah berpengalaman dalam menikahi wanita namun diiyakan juga oleh mereka yang lain.

"Wanita itu seperti kopi yang selalu pahit, namun dengan gula dia menjadi nikmat, entah sedikit atau banyak itu sesuai selera penikmat. Namun cinta kepada wanita seperti coklat, nikmat dan tidak pernah puas memakannya. Tentu saja tetap pahit jika tanpa gula. tapi yang perlu dingat, terlalu banyak memakan coklat sangat tidak baik bagi kesehatan. Namun kurang lengkap jika hanya wanita dan cinta, seorang muslim masih membutuhkan agama dan inilah susunya, putih, bersih dan suci. Sebelum menikah, seorang lelaki perlu memiliki keterampilan dalam mencampur kesemuanya. Lalu, apakah gula itu, yang selalu menjadi pemanis dari semuanya?. Mungkin‬ gula adalah bersyukur, menerima atau apa adanya." 

Agar menghasilkan kopi yang nikmat, maka dibutuhkan ilmu dan ketrampilan dalam mencampur. Kalo lah dasarnya aja gak ada lalu asal buat kopi, ya disyukuri saja apa rasanya.

Share this:

ABOUT THE AUTHOR

Ceyron Louis

Masih sebagai manusia yang tersesat di tengah, antara salah paham yang tak berujung

0 comments:

Post a Comment